Pages

Jumat, 22 Februari 2013

Tangisan Seorang Wanita

"Kenapa ibu menangis?" Tanya seorang anak kepada ibunya.
"Karena aku seorang wanita," jawabnya.

"Aku tidak mengerti," katanya. Ibunya memeluknya dan berkata,"Kamu
tidak akan pernah tahu, tapi itu tidak jadi masalah."



Tak lama kemudian anak itu bertanya pada ayahnya, "Mengapa ibu
menangis tanpa alasan yang jelas?"

"Semua wanita menangis tanpa alasan," hanya jawaban seperti itulah
yang dapat diberikannya.

Anak kecil itu tumbuh menjadi seorang pria, masih tetap bertanya-
tanya mengapa wanita menangis. Akhirnya dia bertanya kepada
Tuhan, "Tuhan, kenapa wanita mudah menangis?"
Tuhan menjawab.

Ketika Aku menciptakan wanita, aku putuskan dia harus istimewa. Aku
membuat pundaknya cukup kuat untuk memikul beban kehidupan, namun aku
membuat lengannya cukup lembut untuk memberikan kenyamanan.
Aku berikan kekuatan batin untuk menanggung persalinan serta
penolakan yang sering kali dialaminya, bahkan dari anak-anaknya
sendiri.

Kuberikan padanya ketangguhan sehingga memungkinkannya merawat
keluarga dan teman-temannya, bahkan ketika semua orang menyerah
karena penyakit dan kelelahan, dia tidak mengeluh.

Kuberikan kepekaan padanya untuk mencintai anak-anaknya dalam keadaan
apapun. Bahkan ketika anak-anaknya sangat mengecewakannya.

Dia memiliki kekuatan istimewa yang menenangkan tangis anaknya serta
mengatasi kegelisahan dan kekhawatiran anak remajanya.

Kuberikan kekuatan untuk merawat suaminya, walau dia melakukan
kesalahan. Dan Aku menciptakannya dari rusuk laki-laki untuk
melindungi hati suaminya.


Kuberikan kearifan agar mengetahui bahwa seorang suami yang baik tak
kan pernah menyakiti isterinya, tapi kadang-kadang menguji ketegaran
serta ketabahan isterinya untuk terus mendampingi suaminya tanpa
ragu.

Untuk semua kerja kerasnya ini, Aku juga memberi dia air mata untuk
dicucurkannya. Ini adalah yang dibutuhkannya untuk meringankan
bebannya, dan ini adalah satu-satunya kelemahannya.

Ketika kamu melihatnya menangis, katakan padanya betapa kamu
mencintainya, dan menghargai semua yang telah dilakukannya bagi
banyak orang, dan walaupun mungkin dia masih tetap menangis, tapi
sesungguhnya kamu telah membuat hatinya terhibur.

Dia sungguh istimewa :) [IBU]

0 komentar:

Posting Komentar